" Renungan pagi " = 344 =

  Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatu....

   dengan ikhlas kepada Allah, tidak mempersekutukan     sesuatu dengan Dia. Barangsiapa mempersekutukan sesuatu    dengan Allah, maka adalah ia seolah-olah jatuh dari     langit lalu disambar oleh burung, atau diterbangkan     angin ke tempat yang jauh. ( qs al hajj 31 )

  # Tentu kita tidak mau amalan amalan kita Allah         jadikan sia sia kan,,,?

  # Bagai mana langkah kita agar amalan kita dapat di         terima Allah,,,?

  # Untuk ibadah tanamkan di hati,,, ada orang orang
    tiada orang yang liat amalan kita tetap sama         kwalitasnya....karena hanya semata karena Allah.

  # Bahkan orang orang tertentu di depan mata orang dia        seakan akan orang biasa saja,tuk hidari diri dari riya     dalam amalan.

  # Seperti Uais al qarny yang dikatakan nabi sebagai tabi     in terbaik... padahal tampangnya tidak meyakinkan.

  # Andai berbuat kebaikan pada orang,, pandang lah            pentingnya orang itu di bantu ketimbang keterkaitan        kita padanya

  # Tanamkan keyakinan pada diri apa yang kita buat itu        semata tuk cari keridho an Allah,,,

  # Akan timbul keyakinan pada diri bahwa apa yang kita        lakukan itu tidak akan sia sia,,

  # walau secara kasat mata orang yang kita lakukan itu        adalah ke gagalan,,, tapi tidak dimata Allah. insha        Allah.