" Renungan pagi " = 417 =

   Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatu. 

   
    Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa   izin-Nya? ( qs ,Albaqarah 255 )

     Allah mengetahui segala sesuatu yang dihadapan mereka   (malaikat) dan yang di belakang mereka, dan mereka tiada   memberi syafaat melainkan kepada orang yang diridhai       Allah, dan mereka itu selalu berhati-hati karena takut     kepada-Nya. ( Qs, an nabiya ayat 28 )

     Pada hari itu tidak berguna syafa'at[, kecuali       (syafa'at) orang yang Allah Maha Pemurah telah memberi     izin kepadanya, dan Dia telah meridhai perkataannya.

  # Dalam sebuah hadist sahabat bertanya pada nabi..
    Wahai rasullulah siapakah yang paling berbahagia
    mendapat syafaatmu,,?
   
  # jawab nabi,, mengucapkan kalimah
    " LA ILLA HA ILLALLAH, "
    Penuh ke ikhlasan dari dalam hatinya.

  # Jadi Insha Allah syafaat itu benar adanya,,,,
    Sebab ada hadist lain Rasulullah bersabda ;
  
    " Semua nabi punya doa tidak tertolak.. dan para nabi      telah memakainya,, kecuali aku,, kan ku pakai nanti di     hari kiamat,"

  # Tapi kalau kita lihat dari ayat diatas,,,yang dapat        syafaat itu adalah orang yang memang di redhai Allah       dan rhido pada Allah. bukan buat sembarang orang

  # Marilah kita sama berfikir memperbaiki diri,,,             perpegang teguh pada agama Allah,,,moga kita justru        Allah beri hak syafaat,,, bukannya penerima syafaat.

  # asal jangan kita tergelincir pada ayat surat muddasir      ini..
    " Maka tidak berguna lagi bagi mereka syafa'at dari        orang-orang yang memberikan syafa'at. "

  # karena ujung ujungnya pemberi atau penerima syafaat     itu tetaplah orang yang telah di restui Allah.